Sejarah Pahlawan Nasional Wanita Indonesia Dari Berbagai Daerah Nusantara

Posted on

Pahlawan Nasional wanita – Pahlawan nasional adalah gelar tertinggi yang di berikan pemerintah terhadap seseorang yang punya andil besar dalam tercitanya kemerdekaan dari para penjajah.

Perbuatan nyatanya terhadap Negara dapat dikenang dan diteladani sepanjang masa oleh seluruh masyarakat. Sedang pahlawan wanita adalah gelar yang ditunjukkan atas dedikasinya yang luar biasa terhadap Negara. Dalam hal ini perjuangannya dalam mengusuir penjajah.

Dan semasa hidupnya melakukan tindakan kepahlawanan atau menghasilkan prestasi dan karya yang luar biasa bagi pembangunan dan kemajuan bangsa dan negara Republik Indonesia.

Sejarah Pahlawan Nasional Wanita di Indonesia

pahlawan nasional wanita
inspirator freak

Dalam Sejarah kemerdekaan indonesia kita tentunya pernah mendengar atau mengetahui bahwa indonesia pernah dijajah oleh bangsa portugis, belanda, dan jepang selama kurang lebih 350 tahun.

Bahkan selama masa penjajahan seluruh masyarakat hidupnya terpuruk karena dipekerjakan dengan paksa tampa dikasih upah. Oleh karna itu banyak orang mempertaruhkan nyawanya untuk merebut kemerdekaan dari para penjajah.

Sudah banyak para pahlawan terdahulu yang menyumbangkan jasanya, baik berupa gagasan atau pun ide. Bahkan ada yang turun lansung mengusir penjajah dengan cara berperang.

Maka sangat wajar apabila orang orang tersebut diberikan penghormatan tertinggi berupa penganugrahan pahlawan nasional dari pemerintah.

Namun tidak semua pahlawan nasional adalah orang orang yang gugur di medan perang. Tetapi juga ada orang orang yang berjuang melawan penindasan juga termasuk sebagai pahlawan.

Gelar pahlawan nasional juga ada yang di berikan terhadap wanita yang dianggap heroik dan juga mampu memberikan banyak perubahan hidup bagi masyarakat indonesia dan dunia.

Kemerdekaan lahir juga karena adanya campur tangan dari para pejuang wanita yang tidak rela melihat masyarakat dan negaranya dalam belenggu penjajah. Bahkan hingga di era modern seperti sekarangpun peran wanita terhadap kemajuan suatu negara sangat berpengaruh dalam segala bidang.

Baca Juga: Sejarah Bahasa Indonesia 

Pahlawan Nasional Wanita Jawa

pahlawan nasional wanita
fakta freak

Dari sekian banyak daerah atau pulau di Indonesia, Jawa merupakan daerah yang paling utama, karna merupakan pusat pemerintahan dan juga pusat perjuangan dari jaman dulu kala.

Jadi sangat wajar apabila pulau jawa memiliki segudang orang orang hebat yang dengan keberanianya menentang penjajahan di indonesia.

Dari sekian bayaknya para pejuang tersebut ternyata ada kaum wanita yang juga semasa hidupnya telah ikut berjuang, baik dengan mengangkat senjata atau pun perjuangan politik. Ada juga yang berjuang melalui tulisan dan karya untuk mencapai indonesia merdeka. Berikut sederet pahlawan wanita dari pulau jawa:

  • Kartini

Pahlawan nasional wanita yang pertama berasal dari jawa. Dia adalah R. A. Kartini, beliau lahir di jepara 21 april 1879. Selain sebagai pahlawan nasional indonesia ia juga dikenal sebagai pelopor kebangkitan perempuan pribumi.

Perjuangannya dimulai sejak ia dalam masa pingitan ia bayak menulis buku untuk temannya yang sebagian orang belanda. Tentang cita citanya untuk mendapatkan kebebasan sebagai manusia, meski ia seorang wanita.

Bukunya yang paling terkenal adalah “habis gelap terbitlah terang” yang diterbitkan dan disebar luaskan di eropa kemudian baru ke indonesia dalam bahasa belanda.

  • Dewi Sartika

Dewi sartika Lahir desember 1884 beliau adalah tokoh perintis pendidikan untuk kaum wanita beliau diangkat menjadi pahlawan nasional oleh pemerintah tahun 1996.

Perjuangannya dimulai sejak ia mendirikan sekolah yang bernama Sekolah Istri di Pendopo Kabupaten Bandung.

Sekolah tersebut kemudian dipindah tempatkan ke Jalan Ciguriang dan diubah nama menjadi Sekolah Keutamaan Istri. setelah berjalan beberapa tahun sekolah berkembang menjadi sembilan sekolah yang tersebar di seluruh Jawa Barat.

Lalu kemudian berkembang menjadi satu sekolah di tiap kota maupun kabupaten. Setelah itu sekolah tersebut berganti nama lagi menjadi Sekolah Raden Dewi

Pahlawan Nasional Indonesia Maluku

pahlawan nasional wanita
liputan6.com
  • Martha Crishtiana Tiahahu

Martha Crishtiana Tiahahu adalah seorang pejuang wanita dari pulau Anbubu di Palu, Nusa laut yang lahir 4 januari 1800 di Maluku.

Sejak umur 17 tahun ia sudah berani terhadap pejajah dan sering mengikuti ayahnya dalam pertemuan pertemuan pembentukan pasukan. dan perencanaan perang.

Ia terbilang sosok pejuang yang sangat unik, bukan hanya karna ia adalah seorang wanita, tetapi di usianya yang masih remaja ia terjun langsung di garis depan, bahkan ia juga memberi semangat kepada wanita lainnya untuk ikut bertempur membantu pria di medan perang.

Ia berjuang bersama sang ayah Paulus Tiahahu dan Kapitan Pattimura, hingga pasukannya berhasil membumi hanguskan benteng duurstate.

Pertempuran di sapurua terus berkobar dan beberapa pasukannya berhasil memukul mundur pasukan belanda yang ingin menggempur mereka. Namun karna kondisi perenjataan yang semakin berkurang akhirnya mereka mundur, Lama lama peluru dari pasukan maluku habis.

Belanda yang mengetahui hal itu langsung menyerang mereka maka terjadilah pertempuran sengit yang menjadi akhir dari perjuangan rakyat. Mereka semua ditangkap termasuk Martha Crishtiana Tiahahu dengan ayahnya. Mereka semua diadili termasuk sang ayah yang mendapat hukuman mati sedangkan ia di bebaskan karna masih remaja.

Sepeninggal sang ayah ia kembali lagi mengobarkan pertempuran terhadap belanda hingga ia kembali ditangkap bersama pejuang lainnya. Ia kemudian di bawa oleh belanda dengan kapal evertzen untuk kerja paksa di pulau jawa. disitulah ia sakit sakitan dan mogok makan hingga pada 2 januari 1818. ia meninggal.

Pahlawan Nasional Wanita Aceh

pejuang wanita maluku
indonesiaKarya.com
  • Cut nyak dien

cut nyak dien merupakan pejuang wanita satu satunya yang mendapat julukan Srikandi Indonesia yang lahir pada tahun 1848.

Beliau lahir saat perang aceh sedang meletus dari tanggal 4 Juni 1473. Suaminya yang pertama bernama Teuku Ibrahim gugur dalam dalam pertempuran melawan Belanda, kemudian ia menikah lagi dengan panglimanya yang bernama Teuku Umar yang juga seorang pejuang dan pahlawan kemerdekaan.

Namun begitu semangat juangnya tidak pupus begitu saja, ia tetap melanjutkan pertempurannya hingga 6 november 1905.

Ia kemudian tertangkap oleh Belanda dan diasingkan ke Sumedang bersama panglimanya dan seorang anak lakai laki berumur 15 tahun.  Dalam pengasingannya tersebut kesehatannya semakin lama semakin menurun dan matanya mengalami kehilangan penglihatan.

Meskipun begitu ia tetap memberi manfaat untuk masyarakat sekitarnya dengan memberi pendidikan dan mengajar ngaji.

Pada 6 november 1908 Cut Nyak Dyen meninggal karena usianya yang sudah tua. Untuk menghormati semua jasanya ia dianugrahi pahlawan nasional oleh negara pada tanggal 2 mei 1964.

Sejarah Pahlawan ( Malahayati ) Jogjakarta

sejarah pahlawan jogja
jogja.com
  • Malahayati

Zaman dulu yang namanya perempuan masih kalah pamor dengan kaum pria hampir disegala bidang, maka dari itu kegiatannya pun masih terbatas.

Tapi ada sesosok perempuan hebat dalam sejarah Indonesia, dialah Kaumalahayati.

Dia adalah seorang pejuang yang berasal dari Aceh. Dalam sejarah dunia dia adalah laksamana laut wanita pertama di didunia. Prestasinya pun tidaklah main main, dia berhasil menaklukkan Armada Angkatan laut belanda dan juga portugis.

Beliau merupakan anak dari seorang laksamana bernama Mahmud Syah bin Muhammad Syaid dan kakanya bernama Salahuddin Syah yang memimpin aceh di tahun 1530-1539.

Jadi tak mengherankan apabila ia akrab dengan dunia angkatan laut. Malahayati juga pernah membentuk armada perang yang kesemua anggotanya adalah janda. Armada bentukannya kemudian diberi nama Inong Balee atau Armada Perempuan Janda.

Pangkalannya ada di daerah Teluk Lamreh,  disana mereka diperkuat dengan 100 kapal perang dengan kapasitas 400-500 orang. Setiap kapal perang dilengkapi dengan meriam bahkan kapal yang ukurannya paling besar dilengkapi dengan lima meriam.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *